TERAPI KOGNITIF TERHADAP KEMAMPUAN INTERAKSI PASIEN SKIZOFRENIA DENGAN ISOLASI SOSIAL
Abstract
Abstrak
Isolasi sosial merupakan keadaan dimana seseorang individu mengalami perilaku menarik diri, serta penurunan atau bahkan sama sekali tidak mampu berinteraksi dengan orang lain, terutama untuk mengungkapkan dan mengonfirmasi perasaan negatif dan positif yang dialaminya. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan pasien dalam kemampuan berinteraksi, maka dibutuhkan terapi, salah satunya terapi kognitif.Terapi kognitif diperuntukkan kepada seseorang yang mengalami kesalahan dalam berpikir yang terjadi pada pasien isolasi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi kognitif terhadap kemampuan berinteraksi pasien skizofrenia dengan masalah isolasi sosial di RSJ Prof. Dr.Muhammad Ildrem Medan Tahun 2019. Desain penelitian ini adalah Quasi Experimental one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien skizofrenia dengan masalahisolasi sosial. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan purposive sampling yang dilakukan dengan mengambil sampel sesuai dengan kriteria peneliti dengan menggunakan screening isolasisosial, sehingga didapatkan sejumlah 22 pasien. Berdasarkan hasil uji mc-neymar diperoleh hasil p value = 0.001 (p<0.05), sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh terapi kognitif terhadap kemampuan berinteraksi pasien skizofrenia dengan masalah isolasisosial di RSJ Prof.Dr. Muhammad Ildrem Medan tahun 2019. Diharapkan kepada pasien skizofrenia dengan masalah isolasisosial, mampu mengubah pikiran negatif menjadi positif, meningkatkan aktivitas serta mampu berinteraksi dengan baik setelah melaksanakan terapi kognitif dengan baik dan teratur.
Kata Kunci: Terapi Kognitif, Interaksi, Isolasi Sosial
Abstract
Social isolation is a condition in whichindividual experiences withdrawal behavior, as well as a decrease or even completely unable to interact with other people, especially to express and confirm the negative and positive feelings they experience. So as to meet the needs of patients in their ability to interact, therapy is needed, one of which is cognitive therapy. Cognitive therapy is for someone who experiences errors in thinking that occur in patients with social isolation. This study aims to determine the effect of cognitive therapy on the ability to interact with schizophrenic patients with the problem of social isolation at the RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem Medan. The design of this study was Quasi Experimental one group pre-post test design. The population in this study were all schizophrenic patients with social isolation problems. The sampling technique in this study was purposive sampling which was carried out by taking samples according to the criteria of researchers using social isolation screening, so that a total of 22 patients were obtained. Based on the results of the mc-neymar test, the results obtained p value = 0.001 (p <0.05), so it can be concluded that there is an influence of cognitive therapy on the ability to interact with schizophrenic patients with the problem of social isolation. It is expected that schizophrenic patients with social isolation problems can be able to change negative thoughts to be positive, increase activities and be able to interact well after carrying out cognitive therapy well and regularly.
Keywords: Cognitive Therapy, Interaction Ability, Social Isolation
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Anityo, A. (2013). Pengaruh Terapi Kognitif Terhadap Kemampuan Berinteraksi Pasien Skizofrenia Dengan Solasi Sosial Di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta. Jendela Nursing Journal, 2(1), 297-305.
Baradero, M., Dayrit, M. W., Maratning, A. (2016). Kesehatan Mental Psikiatri. Jakarta: EGC.
Berhimpong, E., Rompas, S., & Karundeng, M. (2016). Pengaruh Latihan Keterampilan Sosialisasi Terhadap Kemampuan Berinteraksi Klien Isolasi Sosial Di Rsj Prof. Dr. VL Ratumbuysang Manado. Jurnal Keperawatan, 4(1).
Blackburn, I. M., Davidson, K. M., Kendell, R. E. 1994. Terapi Kognitif Untuk Depresi dan Kecemasan, Suatu Petunjuk Bagi Praktisi. Semarang: IKIP Semarang Press.
Brillianita, K. A., & Munawir, A. (2014). Hubungan antara Gejala Positif dan Negatif Skizofrenia dengan Tingkat Depresi pada Caregiver Pasien Skizofrenia. Jurnal Fakultas Kedokteran Universitas Jember, Vol. 3, 2–5.
Direja, Ade H.S. (2011). Buku Ajar Keperawatan Jiwa Yogyakarta : Nuha Medika
El Malky, M. I., Attia, M. M., & Alam, F. H. (2016). The effectiveness of social skill training on depressive symptoms, self-esteem and interpersonal difficulties among Schizophrenic patients. International Journal of Advanced Nursing Studies, 5(1), 43.
Hamid, A. Y. S., & Susanti, H. (2018). Penerapan Terapi Generalis, Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi, dan Social Skill Training pada Pasien Isolasi Sosial. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI), 2(1), 19-32.
Heslin, K. C. & Weiss, A. J. (2015). Statistical Brief #189; Hospital Readmissions Involving Psychiatric Disorders, 2012. Agency for Healthcare Research and Quality. USA: Wadsworth Cengage Learning. Retrieved from https://www.hcupus.ahrq.gov/reports/statbriefs/sb189-Hospital Read missions Psychiatric-Disorders-2012.jsp
Hidayat, A. A. (2009). Etika Penelitian. Salemba Medika : Jakarta.
Kaplan & Sadock. (2010). Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis Jilid 1. Tangerang : Binarupa Aksara.
Keliat, B. A. (2015). Manajeman Kasus Gangguan Jiwa. EGC: Jakarta.
Lasgita, R. D. I. (2016). Gambaran Karakteristik Pasien Yang Mengalami Skizofrenia Di RSJ H. Mustajab Purbalingga. Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, Vol. 2, 9–29.
Lesmanawati, D., Amarita, S. (2012). Analisis Efektivitas Penggunaan Terapi Antipsikotik Pada Pasien Skizofrenia di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta. Jurnal FK Universitas Muhammadiyah, II.
Madiyono, B., Moeslichan, S., Sastroasmoro, S., Budiman, I., & Purwanto, S. H. (2014). Dasar-dasar metodologi penelitian klinis. Edisi, 5, 352-386.
Marimis, W. F. (2011). Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Airlangga Universitas Press : Surabaya.
Muhith, A. (2015). Pendidikan Keperawatan Jiwa Teori Dan Aplikasi (I). Yogyakarta: Andi Offset.
Notoatmojo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan Jakarta : Rineka Cipta.
Novitayani, S. (2016). Karakteristik Pasien Skizofrenia Dengan Riwayat Rehospitalisasi. Idea Nursing Journal, VII (2), 23–29.
Nyumirah, S. (2013). Peningkatan kemampuan interaksi sosial (kognitif, afektif dan perilaku) melalui penerapan terapi perilaku kognitif di rsj dr amino gondohutomo Semarang. Jurnal keperawatan jiwa, 1(2).
Pardede, J. A., Sirait, D., Riandi, R., Emanuel, P., & Laia, R. (2016). Ekspresi Emosi Keluarga dengan Frekuensi Kekambuhan Pasien Skizofrenia. Idea Nursing Journal, 7(3), 53-61.
Polit & Beck. (2012). Resource Manual for Nursing Research Generating and assessing Evidance for Nursing Practice. Ninth Edition. USA : Lippincont.
Rustafariningsih. (2018). Pengaruh Assertive Acceptance Commitment Therapy (AACT) Terhadap Kemampuan Mengendalikan Perilaku Kekerasan Pasien Skizofrenia. Jurnal Universitas Airlangga, Vol. 3, 8–10.
Sadock, K. (2013). Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis (II). Tanggerang: Binarupa Aksara.
Sandriani. S. B. (2014). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Tingkat Grhasia DIY. Jurnal Stikes Aisyiah. 11. 14 – 19.
Stuart, G. W. (2016). Prinsip Dan Praktik Keperawatan Jiwa (II). Jakarta: Binarupa Aksara.
Suheri, S., & Mamnu’ah, M. A. (2014). Pengaruh Tindakan Generalis Halusinasi terhadap Frekuensi Halusinasi pada Pasien Skizofrenia di RS Jiwa Grhasia Pemda DIY (Doctoral dissertation, STIKES' Aisyiyah Yogyakarta).
Suryanti, D. A. (2018). Pengaruh Relaksasi Progresif Terhadap Penurunan Perilaku Kekerasan Pada Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Klaten. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, 7, 67–74.
Sutedjo. (2017). Konsep Dan Praktik Asuhan Keperawatan Jiwa : Gangguan Jiwa dan Psikososial. Yogyakarta.
Syafrini, R. O. S. O., Keliat, B. A., & Putri, Y. S. E. (2015). The Effectiveness of Nursing Care: Social Isolation Implementation in Mental PMHNPM to Patient’s Capability. Jurnal Ners, 10(1), 175-182.
Tobing, D. L. (2018). Pengaruh Terapi Social Skill Training Terhadap Kemampuan Bersosialisasi Klien Skizophrenia Di RS Jiwa Dr. Soeharto Heerdjan Jakarta. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia (JIKI), 1(2), 29-43.
Townsend, M. C. (2009). Psychiatric Mental Health Nursing : Concepts of Care in Evidence-Based Practice (6th ed), Philadelphia : F.A. Davis.
Utama, H. (2014). Buku Ajar Psikiatri (2nd ed.). Badan Penerbit Fkui : Jakarta.
Videbeck, Sheila L.(2011). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. EGC : Jakarta.
Yusuf, A. (2015). Buku Ajar Keperawatan Kesehatan Jiwa. Salemba Medika : Jakarta Selatan.
DOI: https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.822
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Universitas Muhammadiyah Kudus - LPPM Universitas Muhammadiyah Kudus
Jl. Ganesha 1 Purwosari Kudus 59316
Tel/ Fax +62-291-437218 Email : [email protected]
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.